Wednesday, April 29, 2020

CISCO Intervlan Router on a stick

Pada kali ini saya akan bagaimana cara mengkoneksikan dua Vlan berbeda agar dapat terhubung dengan bantuan perankat layer 3 yaitu router.



saya menggunakan topologi seperti diatas dengan menghubung satu port pada router, selanjutnya konfigurasi kan terlebih dahulu VLan serta Switch trunk nya dan ubah mode trunk pada port yang mengarah ke router.

dapat dilihat di artikel sebelumnya

Vlan
Switch Trunk

hidupkan terlebih dahulu interface port pada routernya.

Router(config)#interface fastEthernet 0/0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up


Router(config-if)#exit

untuk trunking protocol terdapat 2 protocol yaitu:

ISL : cisco proprietary yang berarti hanya dapat digunakan pada perangkat cisco saja, protocol ini menambahkan 30byte pada frame.

IEEE 802.11Q (dot1q) = open standard, menambahkan 4byte pada frame

Konfigurasi router dengan membuat subinterface untuk menambahkan protocol pada vlan

Router(config)#interface fastEthernet 0/0.100
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 100
Router(config-subif)#ip address 192.168.100.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#exit
Router(config)#interface fastEthernet 0/0.200
Router(config-subif)#encapsulation dot1Q 200
Router(config-subif)#ip address 192.168.200.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#exit 

check interface pada router.
Router#show ip interface brief


Hasil pengetesan dapat terhubung dengan beda vlan.




No comments:

Post a Comment